Kunjungan Lapangan Tenaga Ahli Wamen ke Majalengka: Langkah Konkret Antisipasi Dampak Kekeringan
Dalam rangka mendukung program nasional untuk meningkatkan produksi pangan melalui Perluasan Areal Tanam di Kabutane Majalengka, pada Rabu 21 Agustus 2024, Tenaga Ahli Wakil Menteri Pertanian beserta Kepala BSIP Agroklimat selaku PJ PAT Majalengka melakukan kunjungan lapangan ke Kecamatan Kertajati, Lemahsugih, Malausma, Leuwimunding dan Rajagaluh. Kegiatan ini bertujuan untuk memantau langsung progres perluasan areal tanam di wilayah tersebut serta memastikan kelayakan solusi antisipasi kekeringan yang sudah diidentifikasi sebelumnya oleh BSIP Agroklimat.
Dalam kunjungannya, Nandang berdialog langsung dengan para petani dan kelompok tani setempat untuk mendengarkan aspirasi dan memastikan bahwa kekeringan akan dapat teratasi di tahun-tahun mendatang jika fasilitas serta infrastruktur yang dibutuhkan sudah terpasang dan berfungsi dengan baik. Infrastruktur yang dibutuhkan di beberapa lokasi tersebut adalah sumersible dan irigasi perpipaan. Dalam kunjungan lapang sekaligus dikumpulkan data dan informasi yang dibutuhkan sehingga usulan insfrastruktur dapat dipastikan sesuai dengan kebutuhan.
"Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa produktivitas padi dapat meningkat sebagai bagian dari dampak perluasan areal tanam, dalam mencapai ketahanan pangan nasional." ujar Nandang.
Kepala BSIP Agroklimat melaporkan bahwa 357 unit pompa untuk Kabupaten Majalengka sudah disalurkan dan dimanfaatkan dengan optimal oleh para petani. Hal ini dibuktikan dengan adanya peningkatan IP di beberapa lokasi dari IP 200 menjadi IP 300 berkat bantuan pompa dari Kementan.
Selanjutnya, Kepala BSIP Agroklimat dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan bersama tim mempersiapkan Posko Perluasan Areal Tanam Kabupaten Majalengka. Posko merupakan wadah fisik untuk berkomunikasi antar stakeholder untuk memperlancar program strategis Kementerian Pertanian.